Hai Humaira, Secantik Apa Dirimu? Tell about Reader Persona

Humaira ya Humaira..kamu ada dimana? Bersama siapa? Sedang apa? nanana…

Eh, kenapa malah nyanyi? Maafkan Neng Ai yang lagi terlarut dengan Humaira ini. Pasti pada penasaran dengan sosoknya. Sabar mooie vechter, nanti kau akan mengenalnya juga.

Bagaimana panggilan kesayanganku untuk kawan-kawan? Suka tidak? Sekarang kupanggil para pengunjung & pembaca blogku “mooie vechter” ya. Nggak tahu artinya? Itu bahasa Belanda, silakan search in google.hehe

Jadi mooie vechter diambil dari bahasa Belanda yang memiliki arti pejuang cantik. Berhubung blog Neng Ai akan mengulas seputar dunia kecantikan, nama tersebut cukup cocok untuk diadopsi. Pengunjung/pembaca blog ini adalah para pejuang yang mendambakan kecantikan untuk kulitnya.

Sejatinya, seorang blogger pasti mendambakan pengunjung dan pembaca setianya. Baginya, peran pengunjung dan pembaca bisa dibilang sangat penting. Kenapa begitu? Sepenting apa sih?

Dalam dunia blogging, pasti ada masa halaman blognya dikunjungi banyak pembaca entah di semua artikelnya atau hanya beberapa saja. Namun dari semua pengunjung tersebut, pasti ada seorang atau lebih yang rajin memantau, membaca dan bahkan meninggalkan komentar/saran di setiap artikelmu. Kunjungan dan komentar pengunjung setia bisa menjadi booster bagi blogger yang menambah semangat blogging dan meningkatkan karya tulisannya. Nah, si Humaira ini kupilih sebagai persona pembaca paling rajin yang menyelami halaman blog Neng Ai. Yuk stalking tentang Humaira bersama-sama.

Deskripsi sosok wanita bernama Humaira

Identitas Humaira sebenarnya

Pemilik nama lengkap Nur Humaira, sapa saja Humaira atau Maira. Berasal dari Kota Pendidikan, Jogjakarta tapi sekarang tinggal di Malang untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Dia mengambil jurusan Manajemen di Universitas Brawijaya. Umurnya tahun ini memasuki 20 tahun.

Seperti apa ciri fisiknya?

She is casual women, dengan penampilan keseharian berkaos lengan panjang, dengan hijab pasminanya. Memiliki wajah oval, alis yang tebal membentuk bulan sabit dan hidung yang agak mancung. Matanya yang terlihat bulat lebar, apabila tersenyum lesung pipi mungil di dekat sudut bibir kanan-kiri nampak jelas. Dia gadis yang manis yang murah senyum. Eitss, bukan senyum-senyum sendiri ya maksud Neng Ai, melainkan gadis yang ramah. Sudah terbayang belum sosoknya?

Masih belum ya? Baiklah, Neng Ai lanjutkan. Tubuhnya ideal dengan tinggi badan 165 cm, terbiasa dengan celana jeans dan celana katun yang pas di badannya, tidak ketat atau longgar. Gaya berbicara yang tegas namun terasa ramah. Bukan tipe pendiam, dia mudah bergaul dan akrab dengan orang baru. So, orang yang pertama kali bertemu dia tidak akan bingung berkomunikasi mengenai apa. Begitulah visualisasi Neng Ai terhadapnya, sepintas bercakap lewat sosial media dan melihat profil lengkapnya.

Kehidupan si Humaira

Seorang mahasiswa dengan rutinitas perkuliahan dan kegiatan organisasi. Saat ini Humaira memasuki semester 5 yang penuh dengan tugas dan juga sedang melaksanakan praktek industri di salah satu perusahaan. Organisasi yang dia ikuti saat ini yaitu BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) Fakultas, UKM KSR PMI (Korps Sukarela Palang Merah Indonesia) dan UKM Seni Tari. Pada BEM Fakultas, dia menjabat sebagai Sekretaris. Sedangkan di UKM KSR PMI dan Seni Tari, sebagai koordinator salah satu bidang di organisasi tersebut.

“Jangan sampai kamu menganggur tanpa kegiatan apapun. Gunakan setiap detik waktuku untuk hal-hal yang bermanfaat”. Itulah prinsip hidupnya, jadi tidak heran kalau Humaira mengikuti banyak kegiatan. Kegiatan padatnya setiap hari kadang mengharuskan dia bermalam di kampus. Rumah kos hanya dijadikan untuk menyimpan pakaian dan perlengkapan kuliahnya. Mungkin dia pulang sebentar hanya untuk mandi dan mengambil keperluan untuk kuliah atau kegiatan organisasi. Luar biasa sibuknya ya mooie vechter. Neng Ai, jadi teringat semasa kuliah yang juga pernah merasakan kesibukan itu.

Meskipun dipenuhi dengan kesibukan, dia selalu menyempatkan blogging meskipun sebentar karena itu salah satu hobinya. Hobi lain Maira travelling dan menari, itulah alasan kenapa dia ikut UKM kampus. Kegiatan UKM kampus tidak jauh-jauh dari travelling, kadang jalan-jalan ke Pantai/gunung bareng, pentas ke luar kota, mengisi materi ke sekolah-sekolah, dan masih banyak lagi. Maira suka menulis tentang kegiatan organisasi, travelling dan tari yang jadi rutinitas sehari-harinya.

Dalam akademis dia termasuk orang yang cerdas, nilai perkuliahannya cukup bagus yang tiap semester bisa mencapai IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) cumlaude rata-rata 3,7. Termasuk lumayan dong, sebagai gadis sibuk bisa mencapai angka segitu. Sosok yang mengagumkan ya mooie vechter.

Impiannya selama ini

Jika berbicara impian, Humaira memiliki beberapa hal yang ingin dicapainya. Meskipun usianya masih muda, catatan impiannya sudah tersusun rapi dan sedang berproses mewujudkannya satu per satu. Neg Ai penasaran, sosok gadis seperti Maira ini kira-kira punya impian apa saja ya?

Jadi, waktu ngulik-ngulik seputar impian/harapan gadis asal Jogja ini, ternyata impiannya sederhana. “Bisa bermanfaat untuk orang lain apapun yang ku lakukan, itulah kenapa aku ikut berbagai kegiatan organisasi”, ujarnya.

“Kalau berbicara impian seperti cita-cita, harapannya nanti pekerjaan di masa depan sesuai dengan apa yang sedang ku pelajari, jadi bisa cepat beradaptasi dengan lingkungan kerja. Juga pingin nanti bias punya bisnis sendiri dalam bidang retail atau kuliner untuk persiapan masa tua” ucapnya.

“Saya ingin mempersiapkan semua dari sekarang, jadi saat menjelang usia pensiun tinggal menikmati hati kerja keras semasa muda,” ujarnya.

Ucapan Maira menjadi teguran buat Neng Ai, selama masa muda tidak berpikiran sepertinya. Setuju sekali dengan ucapan Humaira, hidup harus bermanfaat untuk orang lain dan memang kebutuhan masa tua sebaiknya dipersiapkan saat usia masih produktif. Bagaimana menurut mooie vechter?

Pengunjung Setia My Blog

Blog yang selama ini ku rawat dan ku isi tulisan-tulisan bertema kecantikan, entah produk skincare, treatment klinik, dan perawatan kulit lainnya mengundang cukup banyak pengunjung. Ku lihat statistik blog, nama Humaira selalu muncul di setiap artikel yang ku tulis. Komentar yang selalu dia berikan di artikel membuatku semakin bersemangat dalam menulis.

“Setelah membaca review skincare di tulisan kakak, saya jadi terbujuk membelinya. Mungkin ada beberapa skincare yang tidak friendly di kulit saya, jadi tidak dipakai lagi. Tulisan selanjutnya bisa request untuk review skincare low budget untuk mahasiswa? Tulisan kakak detail dan edukatif, suka deh bacanya.” Ini salah satu komentar di artikelku yang berkesan.

“Hai kak…rekomendasi treatment kantong mahasiswanya berguna banget. Kami kalangan pelajar bisa merawat kulit meskipun dengan budget terbatas. Ditunggu rekomendasi tempat treatment lainnya ya.”

Masih banyak lagi komentar yang membuatku bersemangat rajin merilis artikel. Neng Ai merasa lebih bermanfaat kalau artikel yang ditulis bisa membantu para pembaca.

Neng Ai kagum sama dia, di usia mudanya sudah menyusun rencana masa depan. Rutinitasnya yang super sibuk, tidak membuat nilai akademisnya menurun dan masih sempat blogging juga. Bisa memanajemen waktunya dengan baik. Humaira sosok gadis yang ramah dan energik, penuh kesibukan, cerdas dan punya impian menarik untuk masa depannya.

Bagaimana pendapat mooie vechter tentang reader persona my blog, si Humaira? Cantik kah? Akhirnya mengenal dia bukan?